sumber: UKM IQSAN |
UNTIDAR
– Kompetisi Musabaqoh Qiroatul Khutub (MQK) merupakan salah satu dari sembilan
kegiatan yang diwadahi di Musabaqoh Tilawatil Qur’an Tidar Nusantara (MTQ TN)
2021. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) IQSAN selaku penyelenggara, mengadakan
kompetisi tersebut secara offline di perpustakaan Universitas Tidar pada
Minggu, (10/10).
Kegiatan tersebut diikuti oleh 27 peserta dari
wilayah Jateng dan DIY dengan berbagai latar belakang mulai dari pelajar,
mahasiswa, santri, hingga masyarakat umum. Peserta mengikuti lomba secara
individu dan diberi estimasi waktu 10-15 menit tiap penampilannya.
“Dari peserta hadir langsung ke perlombaan registrasi
mengambil nomer undian. Ketika dipanggil maju, peserta mengambil faslun dari
kitab yang harus dibacakan yang telah disediakan panitia, sudah pasti tiap
peserta membacakan faslun yang berbeda. Kitab yang dibacakan juga
disediakan panitia yaitu kitab Fathul Qorib gundul tanpa makna sama sekali.
Jadi peserta dituntut untuk mengusai dua bab yaitu bab thoharoh dan bab sholat,
lalu peserta diberi pertanyaan dari dewan juri,” ungkap Abdul Rauf selaku ketua
UKM IQSAN terkait dengan sistem perlombaan.
Kegiatan tersebut bekerjasama dengan Kementerian
Agama Kota Magelang. “Kami bekerjasama dengan Kemenag Kota Magelang di kegiatan
ini, sehingga lebih dimudahkan contohnya seperti penetapan siapa dewan juri
untuk perlombaan dan lain-lain,” ujar Abdul Rauf, “untuk MQK dewan jurinya
adalah Kyai Zainuddin dan Kyai Ahmad Muqoddam dari Kota Magelang,”
tambahnya.
Nantinya, peserta yang menjuarai kompetisi MQK akan
diumumkan pada saat acara puncak yaitu Rabu, (20/10) di pendopo Kota Magelang.
Ri’am, ketua panitia berharap agar kegiatan tersebut
menjadi kegiatan rutin tahunan dengan tujuan
mensyiarkan dan mewadahi para mahasiswa dan juga menjalin ukhuwah
keislaman dan ukhuwah wathoniyah. (KHN)