foto: https://id.pinterest.com/ |
Pukul empat sore itu, langit masih biru
Udaranya dingin namun tampak berdebu
Sesekali kubaca sebuah buku
Kuingat saat-saat bersamamu,
Yang kini menjelma menjadi hal semu
Kau dan aku merajut mimpi
Bahagia sepanjang hari
Kau berjanji
Membersamaiku sampai nanti
Kau mengisi kekosongan hati
Hingga aku mengerti rasa ini
Kilauan cahaya terlihat di barat
Kurasa sebuah isyarat
Agar tak lagi mengingat
Masa lalu yang sekarang semu
Hanya mencipta rindu
Awan mulai kelabu
Air jatuh satu per satu
Petrichor tercium memberi candu
Hadir tiba-tiba
Seakan tau apa yang kurasa
Semakin membuat susah lupa
Kukira cinta selalu indah
Ternyata aku salah
Rintik hujan dikala senja
Kau memutuskan aku
Tepatnya musim semi tahun lalu
Dan aku hanya bias tersedu
Kini, aku sepi
Kau belum ada yang mengganti
Masih ada luka
Yang belum kering sempurna
Namun aku tetap percaya
Kalau semesta memang bekerja
Baik dan luar biasa
Untuk aku menemukan cinta yang tak fana
Karya : Kisna Hesti Ningrum (MG1235), Ela Meliyanti (MG1218)