Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka Racana
Panglima Polim Nyai Ageng Serang mengadakan kegiatan donor darah pada Rabu
(22/2). Kegiatan berlangsung pukul 07.00 hingga pukul 11.30 WIB di Auditorium
Untidar.
 |
Donor Darah : Kegiatan donor darah
di Auditorium diikuti
oleh Mahasiswa Universitas Tidar (Untidar). (Mata Photos)
|
Kegiatan donor darah ini diselenggarakan dalam
rangka memperingati Hari Baden Powell dengan tema “Setetes Darah Anda Harapan bagi
Mereka, Sehat untuk Kita Bahagia untuk Mereka”. Jauh-jauh hari sebelum acara
dilaksanakan, tim panitia acara telah menyebarkan poster di mading dan di beberapa media
sosial. Hal ini dilakukan dengan maksud menarik antusias para mahasiswa untuk
mendonorkan darahnya. Rangkaian acara tersebut dimulai dengan apel pagi yang
dilanjutkan dengan kegiatan donor darah serta ditutup dengan apel penutupan.
Acara dibuka secara simbolis oleh Pembina UKM Pramuka Untidar yaitu Drs.
Whinarko Juliprijanto, M.Si..
Kegiatan yang ditujukan untuk mahasiswa Untidar
tidak dapat diikuti secara keseluruhan,
karena terdapat beberapa syarat yang tidak
terpenuhi oleh mereka. Mahasiswa yang
diperbolehkan melakukan donor darah harus memenuhi kualifikasi, diantaranya
berat badan minimal 50 kg, tidak sedang menstruasi bagi perempuan, umur minimal
17 tahun, dan tidak sedang mengonsumsi obat. Meskipun tidak semua mahasiswa
berpartisipasi, antusias warga kampus cukup besar dan berjalan dengan tertib. Hal
ini terbukti dari jumlah pendaftar sebanyak 76 orang. “Kalau menurut kami
antusias mahasiswa cukup besar terhadap kegiatan donor darah ini, karena
dilihat dari pendaftarnya yang cukup banyak dan tidak terduga dari awal,” tutur
Rastono sebagai panitia.
“Kalau aku udah beberapa kali ikut donor darah dan
itu nggak sakit. Malah badan rasanya lebih
enak, jadi lebih enteng gitu,” kata Feni salah satu peserta
kegiatan donor darah.
Kegiatan donor darah ini juga tak lepas dari
kerjasama Korps Suka Rela (KSR) Untidar dengan PMI
Kota Magelang. Meskipun kegiatan donor darah diagendakan selesai pada pukul
11.30 WIB, tetapi masih banyak mahasiswa yang mendaftar, sehingga pihak PMI
merasa kewalahan. Tidak hanya itu, panitia juga menemui beberapa kendala, yakni
tidak semua dari mereka bisa hadir dikarenakan jam kuliah yang berbeda dan pihak PMI juga tidak bisa hadir tepat
waktu. Meskipun terdapat kendala,
kegiatan donor darah dapat terlaksana dengan lancar.
Kegiatan donor darah tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat yang
membutuhkan. Selain itu, diharapkan pula
dapat mendekatkan UKM Pramuka dengan mahasiswa
serta sebagai salah satu cara untuk
memperkenalkan UKM Pramuka Untidar. (MIS & DAK)